Sabtu, 23 Juni 2012

AlamiScape 1.0 | Edit Photo Lebih Mudah

Waiyaya!

Sekarang gue mau ngebahas tentang AlamiScape 1.0, dimana AlamiScape (AS) lebih mudah meng-edit photo kita secara 'Alami', lo pasti tau semua tentang software-software khusus untuk  seperti, Photoscape, PhotoShop, Picasa, dan laiinya.

Dimana software tersebut sedikit membuat binggung bagi orang awam, yang bagi pemula atau amateur. Oleh karena itu Gue menciptakan sesuatu yang bisa membantu Meng-Edit photo lo semua menjadi lebih Alami!

PhotoScape Logo




Adobe PhotoShop Logo

Jeng-jeng-jeng inilah logo AlamiScape Vr 1.0 :

AlamiScape  Vr 1.0
Dan Hasil editan "Alami"-nya adalah...:

Muka Gue Jauh Lebih "Alami"  


Betapa mudahnya menggunana AlamiScape, yang bisa menuat Wajah anda menjadi lebih "Alami"

PS : Mohon agar sering-sering berlatih siapa tahu anda bisa membuat hal serupa.

Kamis, 14 Juni 2012

Axials Sonict Country

Gak kerasa 3 Tahun gue bersama temen-temen gue, ngabisin waktu 3 tahun lamanya duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama di daerah gue. Tinggal beberapa hari dari sekarang (Tanggal 14 Juni 2012), dimana pada hari "H" gue ama temen gue bersiap untuk membuka lembaran baru, dan berpisah demi masa depan yang gue, dan temen gue impikan.

ASC = Axials Sonict Country
Hahhh... *ngebuang napas panjang*, memang gue tahu, setiap ada pertemuan selalu akan diakhiri dengan perpisahan, tapi gue ngerasa gimana yah ? Lo tau kan, dimana gue sama temen gue bersama selama 3 tahun dimana gue ama temen gue ngelewatin berbagai masalah, mulai dari dimana masalah yang pertama kali gue alami ama teman yaitu, Ngegambar Superman di Blue-board, yang dihasilkan gue ama temen masuk ruang BK. atau BP
Dimana gue ama temen pernah kena masalah yang lebih X-treme, yaitu dimana waktu gue ama temen kelas nonton film Harry Potter 6, yang alhasil kena amukan guru. Dimana gue ngalamin dimarahin ama om-om Parkir di daerah sekolah gue, karena temen gue ngejatohin tempat duduk si om-om itu yang lagi makan. Dimana gue sebelum UN gue sempet lari-lari keliling sekolah sambil nyanyi lagu Iwak Peyek versi Inggrisnya atau Take'em All dengan band Cock Sparrer

Dimana gue ama temen gue ngalamin sejuta kejadian yang bener menurut temen Gue Miiuun (kalau lo pengen berkenjung ke blognya nihh URL-nya http://fahmi-miun.blogspot.com ). yang dia tulis di Majalah WaW! Harian di sekolah gue yang intinya bahwa "Semua kejadian yang kita alamin adalah 1:1000 kejadian, yang mungkin dari 1000 kejadian kita cuma bisa menemukan 1 kejadian yang sama".

Ya memang bener, gue rasa juga seperti itu, gue emang gak bisa mengulang kejadian yang telah berlalu, kejadian yang telah kita lewatkan, tetapi kita hanya bisa mengingat kejadian itu semua, melalui album photo yang ada.

Gue mulai membukan Lapy gue dimana gue coba mencari sekeping puzzle yang mungkin membuat gue mengingat semua kejadian yang telah lalu, gue nyalain Sad Violin 2 yang ngebuat suasana di Kamar gue mendadak sejuk, bercampur rasa senang, sedih. Gue ingat setiap melihat photo yang ada, gue kaya orang gila yang mulai senyum-senyum sendirian, dan gue ketawa-ketawa sendirian.

Tak terasa 4 Jam gue mengumpulkan photo gue serta temen-temen, dan gue berpikir, gue buat album ini menjadi sebuah video lewat movie maker, memang gue bukanlah ahli dalam bidang kata-kata, gue juga bukan ahli dalam membuat karya, tapi setidaknya video dibawah ini mungkin bisa mengingatkan gue, tentang kejadian-kejadian kecil selama 3 tahun yang gue ringkas menjadi 4 menit lebih, dan gue Upload di Youtube.  ( bisa dilihat disini  )

Gue emang bukanlah manusia yang bisa membuat dan mengabulkan segala permintaan, tetapi gue berusaha untuk bisa mengabulkan suatu permintaan, dan semuanya gue buat, yang ada dipikiran gue, yang ngebuat gue seperti ini. Dan yang ngebuat seperti ini adalah teman gue sendiri dan sahabat gue sendiri, serta keluarga gue sendiri.

Thanks Teman, selama 3 Tahun kita bersama, gue gak akan ngelupain lo, mungkin dari karya gue ini yang memang bukanlah karya besar, gue bisa mengingat, sebagian kecil kegiatan kita selama 3 tahun bersama, dan gue berharap sampai ujung dunia pun, lo mengingat gue, gue juga ucapin terima kasih kepada temen gue yang berusaha mengajarkan gue bermain gitar, mengajarkan gue berenang, mengajarkan gue bagaimana menggunakan excel, mengajarkan semuanya, dan merubah gue seperti ini, seperti manusia yang sekarang, seperti mahluk tuhan yang sekarang, dan gue harap semua perbuatan kalian, akan dibalas lebih  oleh tuhan.



dan menurut gue persahabat itu seperti Sepasang sepatu, dimana jika sepatu yang kiri kotor, maka sepatu yang kanan ikut kotor, dan ketika sepatu yang kanan di cuci yang kiri juga ikut dicuci, intinya, Suka-duka akan selalu dirasakan bersama, dan semuanya itu gue rasakan dalam Axials Sonict Counrty -- Maulana Ashadi --

Selasa, 12 Juni 2012

JODOH

Setiap pagi gue dipusingkan dengan teriakan kaka gue yang RIBET ngomongin soal Jodoh hidupnya, ya emang gue ribet, setiap detik-demi detik dia nyanyi lagu Adele - Some One Likes You tapi gue denger lebih mirip lagi Ost. Doraemon. Mungkin dia lagi batas wajar / batas lagi seneng-senengnya nyari Jodoh, (padahal mantannya segudang, men) mungkinkah itu hobby cewek ? Ngoleksi para cowok

I Don't Know

Emang sih yang kalau dipikir-pikir, pada umur 19 sampai 25 tahun, manusia lagi mateng-matengnya ngurusin soal pasangan hidup mereka. Dimana seorang pasangan hidup yang akan menemani kita dalam suka-duka, senang-sedih, sukses-gak sukses, akan selalu di sisi kita. (Aromanis banget)

Memang gue masih hijau soal bercinta, umur gue aja masih 15 tahun, gue juga baru 2x pacaran, sekarang gue baru berhubungan dengan pacar gue yang baru.

Cinta adalah sesuatu hal yang dibumbui rasa bahagia, senang, dan rasa sayang


Percintaan itu memang memiliki pengertian yang berbeda-beda karena selera manusia itu berbeda, mungkin menurut lo 'X' itu cantik, tapi belum tentu menurut gue Cantik. Tetapi yang jelas menurut pemikiran gue kata Cakep, Ganteng, Cantik atau sejenisnya menurut gue adalah Standar.

Mengapa ?

Kita terlahir sebagai Cewek dan Cowok, sebagai Perempuan dan Pria, yang sudah pasti bagi pria akan : Ganteng, Cakep, dan bagi perempuan pasti akan menjadi : Cantik. intinya semua orang itu Cantik dan ganteng, tetapi yang menambah seseorang perempuan menjadi lebih Cantik dan membuat seorang pria menjadi lebih Ganteng adalah karena :
  1. Tingkah lakunya
  2. Tutur Katanya
  3. Dan Ketulusan Hatinya
Itulah yang membuat seseorang menjadi lebih terlihat Cantik dan Ganteng, tapi itu menurut gue, mungkin menurut kalian karena apanya - atau sesuatunya, atau kadang ada bagian yang bisa dijadikan sebagai umpan dalam benih-benih cinta.

Tapi, pernah gue denger teman gue berkata "Emang sih, pacaran itu asyik waktu PDKT-nya udah jadi pacar bosen, sms-an mululah, apalah, ya jadi putus", tapi menurut gue berbeda, dan juga waktu PDKT sama jadi Pacar asyik-asyik aja dan yang ada gue malah makin cinta ama pacar gue, but that's my story of love.

Tapi kalau emang itu semua benar, coba lo ingat :
  • Ketika lo mulai bete pacaran, ingatlah saat dia rela menemanimu di setiap lo membutuhkannya
  • Ketika lo mulai bosan pacaran, ingatlah saat kau berjuang memilikinya
  • Ketika lo mulai selingkuh, ingatlah saat dia setia kepada lo
Intinya kita putar balikkan ke semuanya kehidupan pribadi

Pacaran dan Jodoh itu berbeda tapi hal samanya adalah kita suatu saat pasti akan terasa sedih, dan kecewa, suatu saat akan bahagia, dan senang bersama pasangannya, dan ketika kita hendak menyakiti hatinya, ingatlah saat dia memuliakan lo -- Maulana Ashadi --


Senin, 11 Juni 2012

Ngeles!

Heloo! para readers, salam waiyaya!

Kalau kemaren-kemaren gue pernah mosting tentang hal absurd yang gue lakuin di hotel yogya yang ngebuat gue harus alias mesti ngeluarin dojutsu "Ngeles"  gue, ( bisa dilihat disini )sekarang gue mau mosting tentang beberapa kejadian yang terpaksa gue Ngeles demi reputasi gue, dan nama baik gue (Ehem..)

Pernah berapa kali gue kena masalah dan berapa kali gue ngeles, dan berapa kali gue bisa keluar dari problem itu, berikut antara lain :


  • Ketika gue beli Gelang di Yogyakarta

Ceritanya bisa lo liat di "Absurd in Hotel Yogyakarta" ( bisa dilihat di sini ), gue ceritain singkatnya, gue salah menilai harga gelang tersebut.


  • Ketika Gue Naik Gedung Belom Selesai di Sekolah

Ceritanya gue habis dari kelas atas, waktu itu gue masih kelas 8, habis ngasih Kerjaan Pelajaran, yang gurunya lagi diatas, kebetulan gue lewat jalan sana, dan di ujung lorong, ada gedung yang belum selesai, gue lari ke gedung sana, mencoba menaiki gedung yang masih telanjang dengan indahnya (wahahaha). Gue teriak ke temen gue :

Gue : Heh lo berani kagak ?

Temen : Gue masih punya rasa malu, gue gak mau nurutin nenek moyang lo

Gue : Emang siapa nenek moyang gue ?

Temen : Lahh, yang doyan makan pisang kan ?

Gue : *speechlesh*

Sebenarnya gue berniat teriak “Auooouooooo” kaya Tarzan lagi di Sunat, (Eh bener juga kapan Tarzan di Sunat yeh ?) tapi gue takut sanak family gue yang ada dari hutan datang kesini. Gue milih diem di gedung sana menikmati angin sepoy-sepoy, gak taunya di bawah, ada guru. Pastinya gue dimarahin Bro,

 Guru : Hey, lagi ngapain kalian !!!? Kalian gak takut jatuh kebawa yah !!!?
*Di ketikan memang bahasanya gak menunjukan rasa amarah, tapi gue orang sunda, yang alhasil ngobrolnya pake bahasa sunda + wajah garang bak, Gorila kelaparan = Menyeramkan bro*

Gue : *diem*

Gue berpikir gue ngeles, kenapa ?

Kalau enggak gini, ini area kelas atas, kalau gue dimarahin, anak-anak kelas atas, keluar ngeliat gue, yang ngebuat gue susah cari pacar men, (Walau muka kaya gini, gue udah punya pacar).

Gue lihat sekeliling, dan gue… nyadar kalau gue megang pulpen,

Ada apa dengan pulpen ? Karena eh, karena pulpen itu panjang (Anak Tk. Juga tau), karena gue dapat ide buat Ngeles, akhirnya percakapan gue jadi gini


Guru : Hey, lagi ngapain kalian !!!? Kalian gak takut jatuh kebawa yah !!!?

Gue : Ini bu ngambil pulpen saya

Guru : Ohh… cepet turun nak, takut jatoh

P.s : (Tanda seru menandakan tingkat amarah, kalau “ ! “ = Manusia “ !! “ = Badak “ !!! “ = Gorila)


  • Ketika Mau Ngembaliin Bola Basket ke R. Olahraga
Ceritanya waktu itu, gue ama temen gue habis maen basket (Yang pasti dilapangan basket dan bukan di persawahan). Waktu gue jalan mau ngembaliin basket, gue coba-coba "Freestyle". Walau banda kaya Bernard Bear atau Kungfu Panda, yang jelas gue bisa maen (dikit) freestyle, dan masih bisa tidur dengan nyenyak (Lho, kok ?) Waktu, gue lagi freestyle, gue jatoh, kaya bayi yang lagi ngerangkak, bedanya kalau bayi itu baby-face, kalau gue babi-face (*GUBRAK*) ya akibat jatoh itu menimbulkan Gempa berkekuatan 7,5 SR (Itu jatuh udah gempa, kebayang gue kentut kaya Bom Atom radius 10 KM). Karena jatoh gue duduk-duduk dulu di depan pintu R. Olahraga, dan gak taunya ada anak cewek kakak kelas *Kalo lo nanya cantik ? jawaban gue "PASTI")

 
Sebelumnya lu masti tau, bahwa R. Olahraga di sampingnya itu R. Tata Usaha, (atau tempatnya keluarnya cewek-cewek kakak kelas itu), gue ditanya :

Cewek : De, siapa yang jatoh ?
Gue : (Gue gak mungkin kan, ngomong dengan wajah babi-face "akuu kakaakkk", sambil berniat me-nyungkemkan diri ke dirinya)

Karena gue masih punya muka + (berniat ngejaga reputasi gue) akhirnya gue liat sekeliling, gue lihat Sak Semen yang 10 meter dari jarak gue akhirnya gue ngeles :

Cewek : De, siapa yang jatoh ?
Gue : Ohh, suara sak semen kak, yang di simpen.
Cewek : Oh, kirain kamu
Gue : *ketawa garing*

Sesaat ditengah keheningan, gue mendengar suara bisik-bisik cewek kaka kelas itu mereka ngomong "Gue kira tuh anak yang jatoh" dan sesaat kemudian gue mendengar suara lagi yang berkata "Pinter juga tuh anak ngelesnya"

K.O.P.L.A.K

(Gue harap itu, hanya salah pendengaran)

Rabu, 06 Juni 2012

Absurd in Hotel Yogyakarta



Heloo!! Waiyaya readers, sekarang gue mao nyeritain kisah gue yang asburd dan keahlian gue, baca aja neehhh!!!
Tahun lalu, waktu gue kelas 8 SMP biasanya ditunggu-tunggu adalah Study Tour yang memang sangat dinanti-nantikan oleh semua kelas 8, termasuk gue, and Pilihan Study Tour adalah Ke Daerah Yogyakarta. Well, memang awal mulanya mengasyikan, tapi berubah ketika beberapa hal yang “Absurd” yang gue lakuin, Cekidot
Sebelum gue jelasin lebih jauh, gue mau kasih tau “Skill” yang dianugrahi oleh sang pencipta yaitu “PINTER NGELES” sekali lagi “PINTER NGELES” Yap, mungkin suatu saat gue akan certain bagaimana kejadian-kejadian Ngeles gue dari mara bahaya yang bisa mengancam Keperjakaan gue.
Yang pertama gue alami adalah, Waktu di hotel, yaa, Waktu itu gue nginep di sana Cuma 1 malem, dan rencana esok harinya udah berangkat lagi. Cerita singkatnya, di hotel tuh ada acara “Malam Ceria”, sebernarnya gue ama temen-temen mending diem di kamar hotel dan milih mengganti acara “Malam Ceria” menjadi “Gapleh Ceria” (Gapleh = sebutan permainan kartu)
Raja Judi (pake Tanktop Putih) Vs. Si Cleopatra kena Diabetes Melitus

Gue habisin waktu Cuma maen gampleh sekitar 1 jam-an, dank arena otak gue diperes untuk berpikir bagaimana cara memenangkan permainan ini, dengan bantuan rumus geometri dan rumus Peluang akan menang yang ngebuat otak gue panasnya 180o Fahrenheit, sampai Kulit gue juga menghitam menjadi-jadi (Ya Yang pake tangtop putih itu GUE). Akhirnya setelah karena penyebab diatas yang membuat otak gue panas, gue akhiri permainan ini dengan ngomong “GUE LAPER”
Emang gak ada hubungan yang logis apa hubungannya otak panas sama Gue laper, tapi gue gak pikirin hal itu.
Dan cerita dari sanalah gue mulai kejadian absurdnya
Lo taukan banyak pedangan asongan yang menawarkan oleh-oleh bagi kerabat dekat, dan sanak family, dan waktu gue habis makan di hotel, gue berniat beli untuk keluarga dan saudara gue.
Pertama gue hampiri pedagang asongan yang nawarin, “Cindramata”
Gue nanya “Berapa bang ?” abang-abangnya jawab “Semuanya Rp 1000 mas” dan karena gue tergiur dengan harga itu gue beli 10 gantungan kunci total harga 10 Rb, gue kantongi ke kresek Belang-belang.
Yang kedua gue hampiri pedagang asongan yang nawarin, “Gelang” dan gelang nya itu yang di Ukir coy, sehingga bagus tenan buat di pake, karena gue kepengen gue nanya “Mas berapa nih satunya ?” dia jawab “dua puluh lima” Dan lo mesti tau, gue buta dalam soal harga yang tanpa ada kata ribu, ratus, dan juta.
Karena gue berpikir “Murah banget Rp 2500” dan gue beli 1 yang bertuliskan nama gue. Si abang-abang menghendakinya, dan segera membuat, karena begitu Ekonomis harganya, gue telepon kakak gue yang di rumah :

Gue : “Kak, lo mau gue beliin gelang kagak ?”
Kaka: “Gelang kaya gimana ?”
Gue : “Gelang yang diukir-ukir gitutuh”
Kaka:”Berapa emang ?”
Gue:”Rp 2500, lo mau kagak ?”
*terputus*
Gue cek *555# dan ternyata “PULSA GUE HABIS”.

Karena gue gak yakin kakak gue mao, gue beli aja yang punya gue doang.
Gue tunggu 15 menit, barangnya jadi gue ngasih uang 5 rb rupiah kea bang-abang tuh, waktu gue kasih abang-abangnya masang muka binggung, terus ngomong  :

Abang : “Lho kok 5 rb ?”
Gue : “Emang berapa ?”
Abang : “25 rb”
Ajret gue salah nyangka yang gue kira itu harganya 2500 rupiah, tapi 25.000,

Asem, gue berpikir gimana supaya gue dapet keluar dari masalah ini tanpa ada rasa malu sedikitpun yang disana banyak pedangan asongan yang  semuanya ngelirik ke gue.
Gue punya beberapa trik :
1.      Gue lari ke kamar secepat cahaya bergerak
2.      Gue minta maaf sambil pinjem duit dulu ama temen
3.      Gue Ngeles
Gue mau ambil rencana pertama tapi, di situ banyak banget orang yang hilir mudik kaya setrikaan, gak mungkin gue bisa lari dengan badan gembrot + banyak orang,
 Gue pilih rencana ke 2, but gue baru nyadar, gue sendirian, temen gue udah ke kamar semua, Kampret! Gue ditinggalin, kaya Mr. Bean masuk ke Gunung Salak Tempat Sukhoi Berbaring bak Pose Merlin Mondro yang mamerin Dadanya segede Gitar Spanyol. Akhirnya gue pilih cara ketiga yaitu “Ngeles”
 Gue liat dengan mata tajam gue, disekeliling, menyusun strategi dengan cepat yang harus gue susun dalam waktu kurang dari 1 detik, gue lihat di samping kanan gue ada  kresek belang-belang waktu gue beli gantungan kunci, di tangan kanan gue, gue pegang dompet. Dan setelah itu gue dapet ide, dengan begitu percakapnnya jadi begini :

Abang : “Lho kok 5 rb ?”
Gue : “Emang berapa ?”
Abang : “25 rb”
Gue : “Kan saya mau ambil uang dulu mas di dompet 20 rbnya lagi mas di dompet *sambil gue praktekin ngambil duit di dompet*
Abang : “Ohh tak kirain mas, ngira Rp 2500”
Gue : “Ya gak mungkin dong mas, barang sebagus ini harganya Rp 2500” *Sambil senyum-senyum asem*
Gue : “Nihh bang, makasih yeh”
Abang : “Iya mas sama-sama”

Dan karena ngeles itu gue pulang tanpa rasa malu, Cuma rasa bersyukur karena
“ILMU NGELES GUE MASIH BAIK DAN MASIH LAYAK PAKAI” –Maulana Ashadi--